oleh

Paska Gempa, Anggota DPRD Sulteng Soroti Kinerja BPBD Touna

TOUNA,N.MEDIA- Salah satu Anggota DPRD Sulawesi Tengah Imam Kurniawan Lahay, menyoroti kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tojo Una-Una Paska gempa berkekuatan 6.5 Magnitudo, yang menghantam wilayah Kabupaten Tojo Una-Una pada tanggal 26/7/2021  kemarin.

Imam Kurniawa Lahay, menyesalkan lambatnya kinerja BPBD Tojo Una-Una dalam merespon situasi paska gempa.

“Seharusnya distuasi bencana seperti ini BPBD Touna harusnya cepat tanggap memikirkan solusi bagi Masyarakat yang terdampak gempa, bukan mengeluarkan pernyataan dimedia yang saya anggap tidak tepat disituasi seperti ini” Ungkapnya Kamis (29/7/2021) .

Apalagi kata dia pernyataan itu dimuat dimedia, dan berkaitan lagi dengan Masalah bantuan seharusnya masalah itu direspon cepat.

“Hal yang wajar ketika Masyarakat itu mengharapkan bantuan dari Pemerintah paska bencana, seharusnya selaku lembaga yang menangani masalah Bencana segera mencarikan Solusi sehingga situasi dilapangan bisa tearatasi” Ujar Politisi Muda Partai NasDem itu.

Dirinya juga menambahkan, paska gempa berkekuatan 6.5 SR, yang menghantam wilayah Kabupaten Tojo Una-Una pada tanggal 26/7/2021  kemarin, menyebabkan banyak warga memilih mengungsi di dataran yang lebih tinggi untuk mengindari adanya gempa susulan.

“Warga memilih tinggal dipengungsian disebabkan gempa susulan berskala kecil terus terjadi sampai dengan hari ini, sehingganya banyak warga yang masi memilih tinggal dipengungsian, dan itu membutuhkan Solusi dari BPBD” Tegasnya.

Dirnya juga mengaku telah melakukan kunjungan ditempat-tempat pengungsian, dan sempat menyalurkan sedkit sembaku bagi para pengungsi, dalam kunjunganya itu dirinya menyimpulkan bahwa memang Masyarakat membutuhkan bantuan.

Olehnya kata dia, kita jadikan musibah ini sebagai sebuah pembelajaran untuk kita, agar terus berbenah memberikan yang terbaik Untuk Masyarakat Kabupaten Tojo Una-Una. Tuturnya. Sf

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed